Penipu Modus Angsuran ‘Habis’ Dikerjain Calon Korban

Setelah modus pesan singkat (SMS) mama minta pulsa sudah tidak ampuh lagi , kini para penipu menggunakan beberapa modus lain salah satunya adalah dengan minta pembayaran angsuran. Pecobaan penipuan itu, dialami oleh pengguna forum kaskus (kaskuser) dengan akun siebenunzwanzig dan memposting gambar-gambar percakapan itu di kaskus pada 11 November 2014.

Berikut adalah gambar ilustrasi SMS tersebut karena, pengguna kaskus tersebut mengaku SMS aslinya sudah terhapus.

Manyadari kalau itu penipuan, kaskuser tersebut meladeni dengan membalas SMS tersebut.

Pesan singkat dengan latar warna hijau adalah tulisan calon korban dan berlatar biru adalah penipu tersebut. Supri dalam percakapan tersebut bukanlah nama calon korban yang sebenarnya.

Percakapan pun berlanjut.

Setelah percakapan di atas, calon korban mulai ditelpon oleh penipu itu berkali-kali.

Penipu kemudian semakin gencar meminta  calon korban untuk segera mentransfer uang cicilan. Calon korban juga berpura-pura minta diskon karena akan bayar 5 bulan sekaligus.

Calon penipu rupanya “berbaik hati” dengan memberikan diskon 10 persen.

Penipu mengirim rincian total angsuran yang harus dibayar.

Sandiwara pun terus berlanjut.

Untuk lebih meyakinkan, calon korban membuat bukti transfer palsu yang ia buat sendiri.

Percakapan terus berlanjut, penipu mulai curiga.

Calon korban meminta penipu untuk mengecek apakah uang telah masuk ke rekening lewat ATM dan penipu tersebut mulai mengancam untuk melacak nomor calon korban.

Calon korban berusaha meyakinkan penipu untuk yang terakhir kalinya.

Seperti layaknya rekan kerja yang telah sukses mengerjakan proyek bersama, penipu dan calon korban saling mengucapkan terimakasih atas waktu dan hiburan yang mereka buat sendiri.

Penipu  menutup percakapan dengan mengirimkan sebuah mantra yang tidak diketahui artinay oleh calon korban.